Eminem-Beautiful

Lately I’ve been hard to reach I’ve been too long on my own Everybody has a private world
Where they can be alone
Are you calling me, are you trying to get through
Are you reaching out for me, I’m reaching out for you

I’m just so fuckin’ depressed I just can seem to get out this slump
If I could just get over this hump
But I need something to pull me out this dump I took my bruises, took my lumps
Fell down and I got right back up But I need that spark to get psyched back up
In order for me to pick the mic back up
I don’t know how or why or when I ended up in this position I’m in
I’m starting to feel distant again
So I decided just to pick this pen
Up and try to make an attempt to vent
But I just can’t admit Or come to grips, with the fact that I may be done with rap
I need a new outlet I know some shits so hard to swallow
And I just can’t sit back and wallow
In my own sorrow
But I know one fact I’ll be one tough act to follow
One tough act to follow I’ll be one tough act to follow
Here today, gone tomorrow
But you have to walk a thousand miles

[Chorus:]
In my shoes, just to see
What it’s like, to be me I’ll be you, let’s trade shoes
Just to see what it’d be like to
Feel your pain, you feel mine
Go inside each other’s mind
Just to see what we find
Look at shit through each other’s eyes
But don’t let ’em say you ain’t beautiful oh
They can all get fucked.
Just stay true to you so
Don’t let ’em say you ain’t beautiful
Oh they can all get fucked. Just stay true to you

I think I’m starting to lose my sense of humor
Everything is so tense and gloom
I almost feel like I gotta check the temperature in the room
Just as soon as I walk in
It’s like all eyes on me
So I try to avoid any eye contact
’cause if I do that then it opens a door for conversation
Like I want that… I’m not looking for extra attention
I just want to be just like you
Blend in with the rest of the room
Maybe just point me to the closest restroom I don’t need no fucking man servant
Trying to follow me around, and wipe my ass
Laugh at every single joke I crack
And half of them ain’t even funny like
Ah Marshall, you’re so funny man, you should be a comedian, god damn
Unfortunately I am, but I just hide behind the tears of a clown
So why don’t you all sit down
Listen to the tale I’m about to tell
Hell, we don’t gotta trade our shoes
And you ain’t gotta walk no thousand miles

[Chorus]

But don’t let ’em say you ain’t beautiful
Oh They can all get fucked.
Just stay true to you so
Don’t let ’em say you ain’t beautiful
Oh They can all get fucked. Just stay true to you so

Nobody asked for life to deal us
With these bullshit hands we’re dealt
We have to take these cards ourselves
And flip them, don’t expect no help
Now I could have either just
Sat on my ass and pissed and moaned
Or take this situation in which I’m placed in
And get up and get my own
I was never the type of kid
To wait by the door and pack his bags
Who sat on the porch and hoped and prayed
For a dad to show up who never did
I just wanted to fit in
At every single place
Every school I went
I dreamed of being that cool kid
Even if it meant acting stupid

Aunt Edna always told me keep makin’ that face it’ll get stuck like that
Meanwhile I’m just standin’ there
Holdin’ my tounge tryna talk like this
‘Till I stuck my tounge on that frozen stop sign poll at 8 years old
I learned my lesson then cause I wasn’t tryna impress my friends no mo’
But I already told you my whole life story
Not just based on my description
’cause where you see it from where you’re sitting
Is probably 110% different
I guess we would have to walk a mile
In each other’s shoes, at least
What size you where? I wear tens
Let’s see if you can fit your feet

[Chorus]

Lately I’ve been hard to reach I’ve been too long on my own
Everybody has a private world Where they can be alone… so
Are you calling me, are you trying to get through oh
Are you reaching out for me, I’m reaching out for you
so oh oh

Yea… To my babies. Stay strong.
Daddy will be home soon
And to the rest of the world, god gave you the shoes
That fit you, so put em on and wear em
And be yourself man, be proud of who you are
Even if it sounds corny,
Don’t ever let no one tell you, you ain’t beautiful …

***

“Elo kan gak tau rasanya jadi gue, elo mana tau rasanya punya keluarga berantakan, punya mimpi yang bakalan Cuma jadi mimpi karena semuanya ancur di tengah jalan. Elo gak tau, min! elo dan idup lo yang menyenangkan, keluarga bahagia, mimpi gampang dikejar,” kata seorang teman di suatu masa.

Waktu itu, saya liat dia nangis di kelas. Sebenarnya maksud saya baik, Cuma mau jadi pendengar. Selesai dia curhat soal masalah-masalah yang kebanyakan masalah keluarga, saya bilang, “Semua orang udah ada takdirnya. Tuhan kan pasti kasih cobaan, dan itu bakal bikin lo lebih kuat, gue yakin.” Setelah itu, adegan yang terjadi adalah dia menyemprot saya dengan kata2 tadi dan membiarkan muka saya basah oleh ingus dan air matanya. Bukan adegan macam di sinetron yang kemudian berpelukan dan bilang terima kasih…

Jantung saya mau copot waktu dia bilang kata-kata itu. Kata-kata yang gak akan pernah saya lupa seumur hidup..

Kalo gak inget adegan itu lagi jadi tontonan massa di kelas, saya pasti bakal tampar dia dan bilang, “BRENGSEK!”

Tapi enggak kok. Saya akhirnya senyum sambil mengulang-ulang kalimat,”Yang waras ngalah,” di hati. Saya tetap belai rambut dia dan menepuk nepuk punggungnya dengan lembut. Kemudian mundur pelan-pelan, sekadar buat menarik nafas dan menghembuskannya dengan kencang. Hufffff….haaaaahhh,…..

“In my shoes, just to see, What it’s like, to be me I’ll be you, let’s trade shoes
Just to see what it’d be like to. Feel your pain, you feel mine, Go inside each other’s mind
Just to see what we find, Look at shit through each other’s eyes…” kata Eminem di lagunya itu..

Iya, andaikan dia bisa pake sepatu saya dan rasain yang pernah saya lewatin dari bayi sampe sekarang. Andaikan dia tau, bahwa darah itu merah jendral! Hidup itu gak mudah. Dan itu berlaku gak Cuma buat dia, tapi juga buat saya dan buat semua manusia dengan nyawa di muka bumi ini..

Saya jadi keingetan lagi kejadian itu karena kemarin, saya liat ponakan saya yang masih 2 tahun. Jalan jingkat-jingkat, mulai lari, dan jatuh. Ibunya langsung angkat dia, memastikan bahwa gak ada luka yang berbahaya dan bilang “Gak papa ya, kuat kan?” saya cengengesan dan meledek,”Iya gapapa lah yaaa…Cuma jatoh kok, pasti masih bisa bangun. Hidup lo kedepannya bakalan lebih keras dari sekedar jatoh..” dan semua orang ketawa. Saya juga, meskipun agak basa-basi.

Iya kan? Hidup kita semua gak mudah. Lalu buat apa menghujat?

Menghujat dengan kata-kata menyakitkan seperti teman saya. Sedang ketimpa musibah, tapi malah bikin orang lain sakit hati. Meskipun, saya yakin, dia gak sengaja kok..saya juga gak dendam. Cuma pedih aja dikit…hehehe

“Ah Marshall, you’re so funny man, you should be a comedian, god damn! Unfortunately I am, but I just hide behind the tears of a clown…So why don’t you all sit down
Listen to the tale I’m about to tell. Hell, we don’t gotta trade our shoes
And you ain’t gotta walk no thousand miles,….”

Kadang-kadang kita emang sibuk menyalahkan, menilai orang dari kulit terluar, kemudian menghujat dan keluar sumpah serapah. Hal-hal itu paling sering keluar, justru disaat kita lagi ketimpa musibah dan parahnya di PUBLIC AREA. “Ini semua karena pemerintah, bego, gak becus ngurus warga” “Pengusaha setan, lebih kejam dari Yahudi,” “Dia sih enak, tinggal duduk di ruang AC, tidur selama rapat, dapet uang, dapet gaji tinggi, plesir keluar negeri, korupsi,” dan sebagainya. Sekali lagi, ini saya bukannya ngebelain ya… ada kemungkinan salah, tapi ada kemungkinan benar. Sebab saya percaya, yang namanya kehidupan itu gak ada hitam putih.

Sayangnya, menghujat di public area, sama dengan ngajak-ngajak orang. Mempengaruhi pikiran orang. Dan membuat orang mikir seperti yang kita pikir. Padahal, kalo kata Eminem di lagu itu, poinnya adalah kita, mahluk hidup, gak satupun yang punya hak buat menilai kehidupan seseorang seenaknya. Apalagi menghujat. Karena semua orang punya bahagia dan deritanya masing-masing. Gak ada salahnya dengan kritik dan solusi. Tapi menghujat, fyi, itu mengganggu.

“I guess we would have to walk a mile. In each other’s shoes, at least
What size you where? I wear tens, Let’s see if you can fit your feet…”

Sedih rasanya, upaya saya untuk membantu si teman itu untuk senyum lagi, untuk jadi lebih kuat, dianggap Cuma di bibir saja (kayak lagu)… karena saya, gak pernah tau rasanya jadi dia. Karena saya gak ngalamin pedih yang dia alami. Karena hidup saya merona dan gak tau rasanya terpuruk…

Siapa diantara kalian yang pernah menghujat? Siapa yang pernah dihujat? Saya pernah menghujat. Tapi saya juga pernah dihujat. Jadi setiap kali saya menghujat, saya ingat rasanya dihujat. Dihujat oleh orang yang tidak kenal siapa saya dan apa yang sudah pernah saya alami. Itu selalu sukses bikin saya malu..well who am I to judge?

Tapi apapun itu, saya rasa, si marshall matters yang sering menuai konflik itu kali ini lagi bener…

“And to the rest of the world, God gave you the shoes, That fit you, so put em on and wear em..And be yourself man, be proud of who you are. Even if it sounds corny,
Don’t ever let no one tell you, you ain’t beautiful …”

Itu kata dia, kalo kata saya…”Hidup ini emang berat dan sering bikin dada sesak. Tapi semua orang berhak menjalaninya dengan tenang,”…